Integrasi Teori Belajar Sosial Bandura Dalam Pembelajaran Pendidikan Islam Di MI Al-Ishlahuddiny Kediri Nusa Tenggara Barat
DOI:
https://doi.org/10.71242/83gcxj54Keywords:
Pendidikan Islam, pembelajaran observasional, pembelajaran kolaboratif, teori Bandura, karakter siswaAbstract
Pendidikan Islam memiliki peran penting dalam membentuk karakter siswa, terutama melalui metode pembelajaran observasional dan kolaboratif. Model pembelajaran ini menekankan pada keteladanan guru serta interaksi sosial antar siswa dalam memahami dan menginternalisasi nilai-nilai Islam. Namun, masih terdapat kesenjangan penelitian dalam mengkaji efektivitas kombinasi kedua metode ini dalam membentuk karakter dan pemahaman siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan model observasional dalam pembelajaran Pendidikan Islam di MI Al-Ishlahuddiny Kediri, menilai efektivitas pembelajaran kolaboratif, serta mengidentifikasi tantangan dalam implementasinya. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik wawancara mendalam terhadap guru, siswa, dan orang tua, serta observasi langsung di kelas. Selain itu, analisis dokumen kurikulum dilakukan untuk memahami integrasi teori Bandura dalam praktik pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model observasional efektif dalam membentuk kebiasaan religius siswa, sementara pembelajaran kolaboratif meningkatkan pemahaman konsep dan keterampilan sosial mereka. Namun, terdapat beberapa kendala dalam implementasinya, seperti keterbatasan waktu, variasi tingkat pemahaman siswa, serta faktor lingkungan keluarga yang beragam. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa kombinasi pembelajaran observasional dan kolaboratif dapat menjadi strategi efektif dalam meningkatkan pemahaman dan karakter Islami siswa, dengan dukungan dari guru dan lingkungan yang kondusif. Oleh karena itu, diperlukan strategi yang lebih sistematis untuk mengatasi tantangan dalam implementasinya, termasuk pelatihan bagi guru dalam mengelola kelas yang berbasis observasi dan kolaborasi.
Downloads
References
Adi Kistoro, Hanif Cahyo, Eva Latipah, dan Norhapizah Mohd Burhan. “Probing Experiential Learning Approach in Islamic Religious Education.” Jurnal Pendidikan Islam 9, no. 2 (28 Desember 2023): 157–68. https://doi.org/10.15575/jpi.v9i2.24374.
Akpan, Ben, dan Teresa J. Kennedy, ed. Science Education in Theory and Practice: An Introductory Guide to Learning Theory. Corrected publication. Springer Texts in Education Ser. Cham, Switzerland: Springer, 2021.
Amsari, Dina, Etri Wahyuni, dan Fadhilaturrahmi Fadhilaturrahmi. “The Social Learning Theory Albert Bandura for Elementary School Students.” Jurnal Basicedu 8, no. 2 (1 Juni 2024): 1654–62. https://doi.org/10.31004/basicedu.v8i2.7247.
Arikunto, Suharsimi. Prosedur penelitian ilmiah. Jakarta: Rineka Cipta, 2010.
Bandura, Albert, dan Richard H. Walters. Social Learning and Personality Development. 13. [print.]. New York: Holt, Rinehart and Winston, 1965.
Darlan, Darlan, Sagaf S. Pettalongi, dan Rustina Rustina. “The Roles of Islamic Education in Building Students’ Character within Indonesia Public Schools.” INTERNATIONAL JOURNAL OF CONTEMPORARY ISLAMIC EDUCATION 3, no. 2 (31 Oktober 2021): 21–39. https://doi.org/10.24239/ijcied.Vol3.Iss2.37.
Fanani, Istiqlal Yul, Riyan Dwi Yulian Prakoso, Charmaine Bissessar, dan Milica Gligorovic. “Implementation of the Jigsaw Type Cooperative Learning Model on Improving Achievement and Learning Motivation of Muhammadiyah in Mu’allimin Madrasah Muhammadiyah Yogyakarta.” Al-Hijr: Journal of Adulearn World 1, no. 2 (8 Oktober 2023): 93–107. https://doi.org/10.55849/alhijr.v1i2.519.
Ilmiani, Aulia Mustika, Nurul Wahdah, dan Mahfuz Rizqi Mubarak. “The Application of Albert Bandura’s Social Cognitive Theory: A Process in Learning Speaking Skill.” Ta’lim al-’Arabiyyah: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab & Kebahasaaraban 5, no. 2 (15 Desember 2021): 181–92. https://doi.org/10.15575/jpba.v5i2.12945.
Irama, Debi, Sutarto, dan Syamsul Risal. “IMPLEMENTASI TEORI BELAJAR SOSIAL MENURUT ALBERT BANDURA DALAM PEMBELAJARAN PAI.” Jurnal Literasiologi 9, no. 4 (2024): 129–39.
kasim, Tengku Sarina Aini Tengku, Yusmini Md Yusoff, dan Fadillah Mansor. “Building Student Character through Contextual Learning Approach: Islamic Education Novice Teachers’ Experiences.” Islamiyyat 43, no. 2 (1 Desember 2021): 39–52. https://doi.org/10.17576/islamiyyat-2021-4302-04.
Khozin, Khozin, Tobroni Tobroni, dan Dian Silvia Rozza. “Implementation of Albert Bandura’s Social Learning Theory in Student Character Development.” International Journal of Advanced Multidisciplinary 3, no. 1 (1 Juni 2024): 102–12. https://doi.org/10.38035/ijam.v3i1.543.
Kurrotuain, Aisya, Resdianto Permata Raharjo, dan Anas Ahmadi. “Kajian Psikologi Humanistik Abraham Maslow Pada Tokoh Dalam Novel ‘Garis Waktu’ Karya Fiersa Besari.” Diksatrasia : Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 8, no. 1 (26 Januari 2024): 1–8. https://doi.org/10.25157/diksatrasia.v8i1.12212.
Latifah, Alia, dan Ika Kartika. “COLLABORATIVE LEARNING IN THE DIGITAL ERA: STRATEGIES TO PREPARE PRIMARY SCHOOL STUDENTS TO FACE THE CHALLENGES OF THE 21ST CENTURY.” Sunan Kalijaga International Journal on Islamic Educational Research 7, no. 1 (8 Desember 2023): 69–77. https://doi.org/10.14421/skijier.2023.71.07.
Nurlaelah, Nurlaelah, Akhmad Syahid, Muhammad Ikram Nur Fuady, dan Mega Fia Lestari. “Improving Learning Activities and Outcomes of Students by Application of Observation-Based Learning.” Universal Journal of Educational Research 9, no. 3 (Maret 2021): 479–86. https://doi.org/10.13189/ujer.2021.090307.






