Konsep Jual Beli Online dalam Perspektif Filsafat Islam dan hukum indonesia: Analisis Nilai-Nilai Kejujuran, Keadilan, dan Kemaslahatan dalam Transaksi Jual Beli

Authors

  • Andry Nirwanto Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar Author
  • Dian Anggraeni Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar Author
  • Kurniati Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar Author

DOI:

https://doi.org/10.71242/pez7ms75

Keywords:

Philosophy, Political Law, Public Interest

Abstract

This study analyzes the concept of online buying and selling from the perspective of Islamic philosophy and Indonesian law, focusing on the values ​​of honesty, justice, and benefit as the primary principles in digital transactions. With the advancement of technology, online buying and selling practices have become an integral part of modern economic activity, yet simultaneously require strengthening moral and regulatory aspects. Islamic philosophy provides an ethical foundation through the principles of *shidq* (honesty), *‘adl* (justice), and *maslahah* (benefit), which emphasize the importance of information transparency, prohibition of fraud, and balance of rights and obligations between sellers and buyers. Meanwhile, Indonesian law, through the Electronic Information and Transactions (ITE) Law, the Consumer Protection Law, and other related regulations, provides a legal framework that ensures legal certainty, consumer protection, and order in electronic transactions. The results of this discussion indicate that Islamic philosophy and Indonesian law have strong convergence in upholding morality and integrity in online buying and selling practices. The integration of these two perspectives can create a digital trading ecosystem that is not only efficient and modern, but also civilized and oriented towards social benefit. This synergy strengthens digital transaction governance to align with spiritual values ​​and applicable legal norms. This research confirms that implementing the values ​​of honesty, justice, and welfare is not merely a normative requirement, but also a practical necessity for building trustworthy, sustainable, and responsible online buying and selling practices. Therefore, the integration of Islamic ethics and national legal regulations is a crucial foundation for realizing a digital economic system that is fair, dignified, and in line with the noble values ​​of Indonesian society.

Abstrak

Penelitian ini menganalisis konsep jual beli online dalam perspektif filsafat Islam dan hukum Indonesia dengan fokus pada nilai kejujuran, keadilan, dan kemaslahatan sebagai prinsip utama dalam transaksi digital. Seiring berkembangnya teknologi, praktik jual beli online menjadi bagian integral dari aktivitas ekonomi modern, namun di sisi lain menuntut penguatan aspek moral dan regulatif. Filsafat Islam memberikan landasan etis melalui prinsip shidq (kejujuran), ‘adl (keadilan), dan maslahah (kemanfaatan) yang menekankan pentingnya transparansi informasi, larangan penipuan, serta keseimbangan hak dan kewajiban antara penjual dan pembeli. Sementara itu, hukum Indonesia melalui UU ITE, Undang-Undang Perlindungan Konsumen, dan regulasi terkait lainnya menyediakan kerangka hukum yang memastikan terwujudnya kepastian hukum, perlindungan konsumen, dan ketertiban dalam transaksi elektronik. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa filsafat Islam dan hukum Indonesia memiliki titik temu yang kuat dalam menegakkan moralitas dan integritas dalam praktik jual beli online. Integrasi kedua perspektif ini mampu menciptakan ekosistem perdagangan digital yang tidak hanya efisien dan modern, tetapi juga berkeadaban dan berorientasi pada kemaslahatan sosial. Sinergi tersebut memperkuat tata kelola transaksi digital agar selaras dengan nilai spiritual dan norma hukum yang berlaku. Penelitian ini menegaskan bahwa penerapan nilai kejujuran, keadilan, dan kemaslahatan bukan sekadar tuntutan normatif, tetapi juga kebutuhan praktis untuk membangun praktik jual beli online yang amanah, berkelanjutan, dan penuh tanggung jawab. Dengan demikian, integrasi etika Islam dan regulasi hukum nasional menjadi fondasi penting dalam mewujudkan sistem ekonomi digital yang adil, bermartabat, dan sesuai dengan nilai luhur masyarakat Indonesia

References

Alamin, Fajar, and Asep Sopian. “Wacana Filsafat Ilmu Balaghah : Kajian Ontologi, Epistemologi Dan Aksiologi.” Rayah Al-Islam 8, no. 1 (2024): 131–42. https://doi.org/10.37274/rais.v8i1.906.

Albina, Meyniar, and Mursal Aziz. “Hakikat Manusia Dalam Al-Quran Dan Filsafat Pendidikan Islam.” Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam 10, no. 02 (2022): 731–46. https://doi.org/10.30868/ei.v11i01.2414.

Arif, Khairan Muhammad. “Pengaruh Maqashid Syariah Terhadap Fiqh Muamalah Dan Fatwa Dalam Mewujudkan Moderasi Islam.” El-Arbah: Jurnal Ekonomi, Bisnis Dan Perbankan Syariah, 2007, 1–16. chrome-extension://efaidnbmnnnibpcajpcglclefindmkaj/https://d1wqtxts1xzle7.cloudfront.net/72052912/605-libre.pdf?1633854203=&response-content-disposition=inline%3B+filename%3DPengaruh_Maqashid_Syariah_Terhadap_Fiqh.pdf&Expires=1722941547&Sig.

Arifai, Ahmad. “Pengembangan Kurikulum Pesantren, Madrasah Dan Sekolah.” Raudhah Proud To Be Professionals : Jurnal Tarbiyah Islamiyah 3, no. 2 (2018): 13–20. https://doi.org/10.48094/raudhah.v3i2.27.

Dan, Islam, and Pranata Sosial. “Jual Beli Dropship Dalam Prespektif Hukum Islam.” Al-Mashlahah: Jurnal Hukum Dan Pranata Sosial Islam 07 (2019): 101–16. https://journal.stiba.ac.id/index.php/nukhbah/article/view/77/57.

Fadhilah, Na’im, and Deswalantri Deswalantri. “Nilai-Nilai Pendidikan Karakter Dalam Al-Qur’an Surat Al-Hujurat Ayat 11-13: Kajian Tafsir Al-Azhar Karya Hamka.” Jurnal Pendidikan Tambusai 6, no. 3 (2022): 13525–34. https://doi.org/10.31004/jptam.v6i3.4468.

Garwan, Muhammad Sakti. “Urgensi Islamisasi Ilmu Syed Naquib Al-Attas Dalam Upaya Deskonstruksi Ilmu Hermeneutika Al-Qur’an.” Substantia: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin 21, no. 2 (2019): 125. https://doi.org/10.22373/substantia.v21i2.5668.

Hera Susanti, Keuis. “Tantangan Dan Peluang Perbankan Syariah Di Era Digital Dalam Pertumbuhan Berkelanjutan.” Persya: Jurnal Perbankan Syariah 2, no. 1 (2024): 13–19. https://doi.org/10.62070/persya.v2i1.53.

Iswanto, Juni, Agus Tohawi, Subekan, Bhaswarendra Guntur Hendratri, and Alfin Yuli Dianto. “Elaborasi Khiyar : Dinamika Transaksi Jual Beli Pakaian Di Pasar Tradisional Bagor Nganjuk Khiyar ’ s Elaboration : Dynamics of Clothing Buying and Selling Transactions at the Bagor Nganjuk Traditional Market.” Jurnal Kolaboratif Sains 6, no. 11 (2023): 1601–6. https://doi.org/10.56338/jks.v6i11.4652.

Kartini. “Analisis Fatwa Dsn Mui Tentang Deposito Ditinjau Dari Aspek Ushul Fiqh.” Al-Ulum: Jurnal Pendidikan Dan Kajian Islam 1, no. 1 (2021): 1–15.

Khair, Anisatul, and Firman Setiawan. “Analisis Determinan Pada Faktor Yang Mempengaruhi Minat Nasabah Dalam Menggadaikan Emas Di Pegadaian UPS Pasar Anom.” Al-Kharaj: Jurnal Ekonomi, Keuangan & Bisnis Syariah 6, no. 2 (2024): 1073–91. https://doi.org/10.47467/alkharaj.v6i2.341.

Muslimah. “Etika Komunikasi Dalam Perdagangan Islam.” Sosial Budaya 13, no. 2 (2016): 115–26.

Navi Ismail, Siraj, and Abdurrahman. “Strategi Kepala Sekolah Dalam Menerapkan Manajemen Berbasis Kearifan Lokal Di SDN Ujong Tanjong Pada Kecamatan Meureubo Kabupaten Aceh Barat.” JIMPS: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Sejarah 8, no. 3 (2023): 3234–49.

Ratnaningrum, Widya Ayu. “Dasar-Dasar Yuridis Sistem Pendidikan Nasional.” Educational Technology Journal 2, no. 2 (2022): 22–28. https://doi.org/10.26740/etj.v2n2.p22-28.

Sabir, Muhammad, and Abdul Muher. “Maqasid Syariah Dan Metode Penetapan Hukum Dalam Konteks Kekinian (Memahami Korelasi Antara Keduanya).” Tahkim 1 (2021). chrome-extension://efaidnbmnnnibpcajpcglclefindmkaj/https://d1wqtxts1xzle7.cloudfront.net/86962691/1636-5115-1-PB-libre.pdf?1654316397=&response-content-disposition=inline%3B+filename%3DMAQASID_SYARI.

Sina, Ainun, Devi Ariani, Khairan Syahputra Tarigan, Nerisa Sertiawan, and MardinalTarigan. “Kedudukan Manusia Di Alam Semesta: Manusia Sebagai ‘Abdullah, Manusia Sebagai Khalifah Fil Ard.” Jurnal Pendidikan Dan Konseling 4, no. 3 (2022): 1349–58.

Soni Irawan, Ah. “MaqāShid Al-Sharīah Jasser Auda Sebagai Kajian Alternatif Terhadap Permasalahan Kontemporean.” The Indonesian Journal of Islamic Law and Civil Law 3, no. 1 (2022): 39–55. https://doi.org/10.51675/jaksya.v3i1.192.

Subiyakto, S H. “Literasi Keuangan Syariah Di Kalangan Generasi Z: Studi Kasus Mahasiswa Muslim.” Jurnal Ekonomi Islam 1 (2024). https://oj.mjukn.org/index.php/jei/article/view/696%0Ahttps://oj.mjukn.org/index.php/jei/article/viewFile/696/78.

Sutisna, Muhammad Cakra Powari, Ahmad Filki, and Kurniati. “Pengaruh Kemandirian Finansial Perempuan Terhadap Relasi Gender Dalam Keluarga.” Jurnal Ilmiah Multidisiplin Terpadu 8, no. 11 (2024): 261–70.

Zen, Muhammad Aldan Nur, and Andri Sahata Sitanggang. “Analisis Dampak Sosial Media Dalam Pengembangan Sistem Informasi.” Jurnal Ilmiah Indonesia 3, no. April (2023): 386–93. https://cerdika.publikasiindonesia.id/index.php/cerdika/article/view/647/848.

Auda, J. (2008). Maqasid al-Shariah as Philosophy of Islamic Law: A Systems Approach. London: The International Institute of Islamic Thought.

Al-Ghazali. (2019). Al-Mustasfa min Ilm al-Usul. Beirut: Dar al-Kutub al-‘Ilmiyyah.

Maimun, M. (2023). Siyasah Syar’iyyah and its Application to Constitutional Issues in Indonesia. Journal of Islamic Political Studies, 4(1), 77–95.

Malik, S. A., & Ridha, M. F. R. bin M. P. (2019). Siyasah Dusturiyyah sebagai Sistem Perpolitikan dalam Al-Qur’an. Journal of Qur’anic Studies, 4(2), 153–156.

Pratama, A. (2025). Konsep Pemikiran Hukum Islam dalam Bidang Siyasah. Jurnal Penelitian Ilmiah Multidisiplin, 1(3), 1075–1080.

Qaradawi, Y. (1995). Norma dan Etika Ekonomi Islam. Jakarta: Gema Insani Press.

Rahmawati, N. (2023). Integrasi Etika Islam dan Perlindungan Konsumen dalam Era Digital. Jurnal Syariah dan Hukum Islam, 8(2), 45–60.

Rewita, S., & Salminawati. (2022). Konsep dan Karakteristik Filsafat. Journal of Social Research, 1(3), 750–758.

Shihab, M. Q. (2019). Wawasan Al-Qur’an tentang Etika Ekonomi. Jakarta: Lentera Hati.

Suhendi, H. (2023). Hukum Perjanjian di Indonesia. Bandung: Pustaka Setia.

Zainuddin, A. (2024). Transaksi Elektronik dalam Perspektif Hukum Islam dan UU ITE. Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah, 5(1), 15–27.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.

Downloads

Published

2025-07-01

How to Cite

Konsep Jual Beli Online dalam Perspektif Filsafat Islam dan hukum indonesia: Analisis Nilai-Nilai Kejujuran, Keadilan, dan Kemaslahatan dalam Transaksi Jual Beli. (2025). Al-Istinbath : Jurnal Ilmu Hukum Dan Hukum Keluarga Islam , 2(3), 287-298. https://doi.org/10.71242/pez7ms75